Assalamu’alaikum…
Rasulullah,
Muhammad SAW adalah seorang nabi terakhir , nabi penutup dan juga nabi terbaik
yang kita punya , suami terbaik , panglima perang terbaik , politisi yang
paling ulum dan juga sahabat yang paling setia.
Rasulullah
pernah bersabda dalam salah satu hadits yang diriwayatkan sampai kepada kita
bahwa seorang manusia pasti bersalah dan sebaik –baik manusia yang bersalah
adalah manusia yang bertaubat ‘kullu bani adam khata’ wa khoiru khata’iha
at-tawabun’
Kadang
– kadang kita melihat dalam kehidupan manusia , ramai diantara kita melakukan
sebuah kesalahan bahkan banyak kesalahan yang ada dihidup kita , wajar manusia
berbuat kesalahan karena kalau kita lihat kebelakang Nabi adam a.s berbuat
kesalahan , Nabi musa a.s tidak memilih yang utama karena itu beliau
dikeluarkan sebelum menjadi seorang nabi , Nabi Yunus a.s pernah ditelan oleh
ikan paus karena meninggalkan berdakwah diumatnya nabi yunus a.s
Begitupun
juga dengan umatnya apalagi melakukan banyak kesalahan , melakaukan banyak dosa
dan karena itulah kita sering – sering bertaubat kepada Allah , namun sayang
seribu sayang terkadang diantara kita yang bukan berbuat dosa mungkin lebih
mudah bagi diri kita mencela orang – orang yang berbuat dosa dibanding
menghargai usaha untuk berubah , kadang – kadang kita justru menjadi orang yang
sumir ketika ada orang yang bertaubat ( orang – orang yang mau keluar dari dosa
– dosanya ) dan mungkin tidak mendukung orang itu untuk berubah, kadang –
kadang justru kita menjadi orang yang merasa puas , dengan mencela orang dengan
kemudian menyampaikan seluruh kesalahan – kesalahannya dan tidak memaafkan dia
, tidak diberi kesempatan yang kedua , maka perlu kita renungkan ucapan imam
ahmad bin hambali ‘’tidaklah seorang muslim yang mencela muslim yang lain atas
dosa yang dia lakukan kecuali dia akan diuji dengan dosa yang sama sebelum
Allah mewafatkan dia .
Setiap
orang perlu diberi kesempatan yang kedua, bukan seberapa banyak kita jatuh ,
namun seberapa banyak kita bangun dari jatuh
Bukan
seberapa banyak kita berdosa tapi seberapa banyak kita bertaubat memohon ampun
kepada Allah swt agar Allah memaafkan kita .
Wallahu
ghafururrahim
‘’ DiGambar ini adalah perkataan Kepala Sekolah
waktu Upacara ‘’
Salam dari
muridmu pak ‘ bapak Taga Raja Gah, M.Pd ’ kepala sekolah SMAN 18 Jakarta
'' semua orang mempunyai kesempatan kedua ''
Wa’alaikumsalam…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar